2007-12-16
Mahathir Mohamad berbicara di Sidang Umum PBB pada September 2003.
Tun Dr. Mahathir bin Haji Mohamad (juga Mahathir bin Mohammad; lahir pada 20 Desember 1925 di Alor Star, Kedah, Malaysia) adalah seorang politikus Malaysia. Ia adalah Perdana Menteri Malaysia keempat. Menjabat dari dari 16 Juli 1981 hingga 31 Oktober 2003, di bawah kepemimpinannya Malaysia mengalami modernisasi yang pesat dan menikmati kemakmuran di segala lapisan masyarakat.
Ayahnya bernama Encik Mohamad bin Iskandar dan ibunya bernama Wan Tempawan binti Wan Hanafi. Mahathir Mohamad dilahirkan di sebuah rumah di Lorong Kilang Ais, Seberang Perak, Alor Setar, Kedah. Mohamad merupakan anak kesembilan.
Ia bertanggungjawab memecat Datuk Seri Anwar Ibrahim dari semua jabatan dalam kerajaan dan partai politik UMNO pada tahun 1998. Tun Mahathir bin Mohamad pensiun pada 31 Oktober 2003 dan mengangkat Datuk Seri Abdullah Ahmad Badawi sebagai Wakil Perdana Menteri menggantikannya.
Mahathir Mohamad berhenti sebagai PM Malaysia dan digantikan Abdullah Ahmad Badawi pada 31 Oktober 2003.
Musa Hitam (1981–1986)
Ghafar Baba (1986–1993)
Anwar Ibrahim (1993–1997)
Abdullah Badawi (2000–2003) Kritik
Ia rajin mempromosikan negaranya sebagai negara Islam dengan menyatakan, "UU Islam atau hukum syaro' ditegakkan di Malaysia dengan memperhitungkan keadaan negara yang majemuk keberagamannya dan keadilan yang menjadi bagian pokok dalam UU Islam." Ia juga merujuk Daulah Islam di Cordova, Spanyol yang masyarakatnya majemuk. Meski begitu kenyataannya tidak demikian. Praktek kehidupan kapitalisme-sekularisme bertebaran di sana dengan pesta tahun baru dengan penari berpakaian minim di klub-klub malam terkenal di Kuala Lumpur. Juga ada tempat judi di Genting Highlands. Malaysia tak mewajibkan muslimahnya berjilbab. Selain itu tokoh penting dan penguasanya menolak anggapan jika negaranya ialah negara Islam, seperti Tunku Abd. Rahman Putra, bapak kemerdekaan Malaysia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment